Jalan Tol Padang-Sicincin sepanjang 36,6 kilometer di Sumatera Barat telah beroperasi penuh sejak 28 Mei 2025. Keberhasilan proyek ini tak hanya terletak pada infrastruktur jalannya, tetapi juga pada komitmen PT Hutama Karya (HK) dalam memberdayakan masyarakat lokal. Melalui anak perusahaannya, PT Hakaaston (HKA), HK menyerap tenaga kerja dari daerah sekitar, khususnya Kabupaten Padang Pariaman.
Proses perekrutan yang ketat dan transparan telah menghasilkan ratusan tenaga kerja lokal yang kini menjadi bagian penting dari operasional jalan tol ini. Hal ini menjadi bukti nyata kontribusi HK terhadap perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Sumatera Barat.
Rekrutmen Tenaga Kerja Lokal: Prioritas PT Hakaaston
HKA, selaku operator jalan tol Padang-Sicincin, menitikberatkan perekrutan tenaga kerja lokal dalam proses pengelolaan jalan tol ini. Proses seleksi yang dilakukan pada awal 2025 terbilang ketat dan kompetitif.
Dari ribuan pelamar, hanya 94 orang yang berhasil lolos, sekitar 5% dari total pelamar. Hal ini menunjukkan komitmen HKA dalam memilih kandidat terbaik untuk menunjang operasional jalan tol.
Sebanyak 95 persen tenaga kerja yang diterima berasal dari Sumatera Barat, dengan lebih dari 60 persennya merupakan warga Kabupaten Padang Pariaman. Komitmen ini selaras dengan upaya HKA dalam memberdayakan masyarakat sekitar.
Posisi yang Diisi dan Pelatihan yang Diberikan
Sebanyak 13 posisi penting dalam pelayanan tol diisi oleh tenaga kerja lokal yang telah terseleksi. Posisi tersebut meliputi petugas layanan transaksi, petugas layanan lalu lintas, tim penyelamat (rescue), petugas derek, hingga tenaga medis.
Sebelum bertugas, seluruh tenaga kerja mengikuti pelatihan dasar selama kurang lebih satu bulan. Pelatihan ini mencakup pelayanan pelanggan, penanganan situasi darurat, dan pengenalan Standar Operasional Prosedur (SOP) Jasa Layanan Operasi Tol (JLO) HKA.
Selain pelatihan dasar, petugas juga akan menerima pelatihan tahunan dan pelatihan tambahan sesuai bidang keahlian masing-masing. Hal ini bertujuan untuk memastikan kualitas layanan tol tetap optimal dan profesional.
Pertumbuhan Personel dan Dampak Positif bagi Masyarakat
Sejak transformasi menjadi perusahaan JLO pada 2022, HKA mengalami peningkatan signifikan dalam jumlah personel. Dari awalnya 1.042 orang, jumlah personel kini mencapai 4.348 orang di tahun 2025.
Peningkatan jumlah personel ini bukan hanya menunjukkan ekspansi perusahaan, tetapi juga mencerminkan komitmen HKA dalam menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat. Hal ini memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal.
Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko HKA, M. Izzan Zubair, menekankan bahwa pertumbuhan ini didasarkan pada prinsip inklusif, transparan, dan berkelanjutan. HKA berupaya memberikan peluang kerja yang setara bagi masyarakat di wilayah operasionalnya.
Keberhasilan operasional jalan tol Padang-Sicincin, yang dibarengi dengan komitmen HKA dalam pemberdayaan masyarakat sekitar, menjadi contoh nyata sinergi antara pembangunan infrastruktur dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Hal ini diharapkan dapat menjadi model keberhasilan pembangunan infrastruktur di daerah lainnya di Indonesia.