Drama tanpa gol tersaji di Rose Bowl, California, Minggu WIB, saat River Plate dan Monterrey bermain imbang 0-0 dalam laga kedua Grup E Piala Dunia Antarklub. Hasil ini membuat River Plate gagal mengamankan tiket babak 16 besar secara langsung, meski tetap memimpin klasemen sementara.
Pertandingan yang disaksikan oleh 57.393 penonton ini menampilkan dominasi River Plate dalam hal peluang, namun kegagalan memaksimalkan kesempatan dan penampilan gemilang kiper Monterrey, Esteban Andrada, membuat skor imbang bertahan hingga peluit panjang berbunyi.
Permainan Dominan River Plate yang Sia-sia
River Plate mendominasi jalannya pertandingan dengan menciptakan 18 tembakan, enam di antaranya tepat sasaran. Namun, Andrada tampil luar biasa dengan menepis semua peluang emas yang datang.
Monterrey, meski hanya memiliki 3 tembakan tepat sasaran dari total 3 percobaan, justru lebih efektif dalam penguasaan bola dengan persentase 59 persen. Strategi bertahan mereka terbukti ampuh meredam gempuran River Plate.
Beberapa peluang emas River Plate tercipta di babak pertama dan kedua, namun selalu gagal dikonversi menjadi gol. Aksi penyelamatan gemilang Andrada menjadi faktor penentu hasil imbang ini.
Kegagalan River Plate Memanfaatkan Peluang Emas
Sejumlah peluang emas gagal dimaksimalkan River Plate. Tendangan bebas apik Franco Mastantuono di menit ke-27 masih mampu dihentikan Andrada.
Di penghujung babak pertama, Lucas Martinez Quarta memiliki peluang emas namun tembakannya melebar tipis. Begitu pula dengan peluang Mastantuono di menit ke-67 dan dua peluang emas dari Miguel Borja di menit ke-75 dan ke-84 yang juga gagal bersarang di gawang Monterrey.
Kegagalan ini menjadi catatan penting bagi River Plate, mengingat dominasi penguasaan bola dan peluang yang mereka ciptakan tidak berbuah gol. Efektivitas menjadi kunci yang harus ditingkatkan.
Kartu Merah dan Tantangan di Laga Penentu
Situasi semakin sulit bagi River Plate setelah Kevin Castano menerima kartu merah di menit ke-90+1. Bermain dengan 10 pemain di sisa waktu membuat mereka semakin kesulitan mencetak gol.
Hasil imbang ini membuat River Plate memimpin klasemen sementara Grup E dengan empat poin, sama dengan Inter Milan. Monterrey berada di posisi ketiga dengan dua poin, masih memiliki peluang untuk lolos ke babak 16 besar.
Laga penentuan Grup E akan berlangsung pada Kamis, 26 Juni pukul 08.00 WIB. River Plate akan menghadapi Inter Milan di Lumen Field, Washington, sementara Monterrey akan berhadapan dengan Urawa Reds di Rose Bowl. Pertandingan ini akan menentukan siapa yang akan melaju ke babak selanjutnya.
Susunan pemain kedua tim: River Plate: Franco Armani (GK) (C), Gonzalo Montiel, Lucas Martinez Quarta, Paulo Diaz, Marcos Acuna, Kevin Castano, Enzo Perez, Giuliano Galoppo, Franco Mastantuono, Facundo Colidio, Maximiliano Meza (Pelatih: Marcelo Gallardo). Monterrey: Esteban Andrada (GK), Erick Aguirre, Stefan Medina, Sergio Ramos (C), Gerardo Arteaga, Nelson Deossa, Jorge Rodriguez, Jesus Corona, Sergio Canales, Lucas Ocampos, German Berterame (Pelatih: Demenec Torrent).
Pertandingan River Plate vs Monterrey menjadi bukti bahwa dominasi penguasaan bola dan jumlah peluang belum tentu menjamin kemenangan. Efisiensi dan keberuntungan juga memainkan peran penting dalam sepak bola. Laga selanjutnya akan menjadi penentuan bagi kedua tim untuk meraih tiket ke babak 16 besar Piala Dunia Antarklub.
