Perseteruan geopolitik antara Amerika Serikat dan Rusia mungkin tampak jauh, namun jarak fisik sebenarnya antara kedua negara ini sangat dekat. Hanya selat sempit yang memisahkan mereka, sebuah fakta unik yang menyoroti kedekatan geografis sekaligus perbedaan politik yang tajam.
Lebih tepatnya, jarak terdekat antara AS dan Rusia hanya 3,8 kilometer. Jarak ini diukur antara Pulau Little Diomede milik AS dan Pulau Big Diomede milik Rusia, dua pulau yang membentuk bagian dari Kepulauan Diomedes di Selat Bering, Samudera Pasifik.
Jarak 3,8 Kilometer, Perbedaan Waktu 21 Jam
Keunikan Kepulauan Diomedes tidak hanya terletak pada jaraknya yang dekat. Garis Tanggal Internasional (IDL) membentang di antara kedua pulau tersebut, menciptakan fenomena unik perbedaan waktu yang signifikan.
Akibatnya, Big Diomede, yang berada di sebelah timur IDL, lebih cepat 21 jam dari Little Diomede. Pulau Big Diomede bahkan dijuluki “Tomorrow Island,” sementara Little Diomede disebut “Yesterday Island.”
Bayangkan, jika di Big Diomede pukul 07.00 pagi tanggal 10, maka di Little Diomede masih pukul 10.00 pagi tanggal 9. Ini adalah perbedaan waktu yang sangat mencolok untuk jarak yang begitu dekat.
Sejarah dan Pembagian Kepulauan Diomedes
Kepulauan Diomedes pertama kali dipetakan oleh navigator Denmark, Vitus Bering, pada 16 Agustus 1728, saat Gereja Ortodoks Rusia merayakan Santo Diomedes – asal mula nama kepulauan ini.
Pada 1732, geodesi Rusia Mikhail Gvozdev menentukan garis bujur dan lintang kedua pulau tersebut secara lebih detail.
Nasib kedua pulau ini kemudian berpisah setelah pembelian Alaska oleh AS dari Rusia pada 1867. Little Diomede menjadi bagian dari wilayah AS, sementara Big Diomede tetap menjadi wilayah Rusia.
Kondisi Perairan dan Akses Terbatas
Perairan yang memisahkan kedua pulau ini membeku di musim dingin, memungkinkan secara teoritis seseorang untuk berjalan kaki dari satu pulau ke pulau lainnya. Namun, perjalanan antar pulau tersebut dilarang oleh otoritas AS dan Rusia.
Big Diomede saat ini tidak berpenghuni secara permanen, hanya terdapat stasiun cuaca Rusia. Sebaliknya, Little Diomede memiliki populasi sekitar 110 jiwa berdasarkan sensus tahun 2010.
Potret Kontras Dua Pulau Bertetangga
Kepulauan Diomedes menjadi contoh nyata bagaimana jarak geografis yang dekat tidak selalu mencerminkan hubungan politik dan sosial yang harmonis. Dua pulau yang berdekatan secara fisik, namun dipisahkan oleh garis batas internasional, perbedaan waktu yang signifikan, dan sejarah yang rumit.
Little Diomede, dengan populasinya yang kecil, menawarkan gambaran kehidupan masyarakat terpencil di wilayah terluar AS. Sementara Big Diomede, yang tak berpenghuni secara permanen, mewakili kehadiran Rusia di wilayah strategis Selat Bering.
Kontras antara kedua pulau ini bukan hanya menarik dari segi geografis, tetapi juga sebagai metafora dari hubungan kompleks antara AS dan Rusia.
Meskipun secara fisik begitu dekat, perbedaan ideologi dan sejarah panjang menjadikan kedua pulau ini simbol dari jarak yang tak terjembatani, sebuah paradoks yang unik dan menarik di dunia.