Bintang Santos, Neymar, terlibat insiden tak mengenakkan dengan suporter klubnya sendiri usai laga melawan Flamengo. Peristiwa ini terjadi setelah Neymar mencetak gol kemenangan bagi Santos.
Aksi suporter yang mencemooh mantan pemain Real Madrid, Danilo, berujung pada cekcok antara Neymar dan para penggemar yang hadir di Estadio Urbano Caldeira, Sao Paulo, Kamis (17/7/2025).
Neymar Bela Mantan Rekan Setim
Pertandingan pekan ke-14 Liga Serie A Brasil antara Santos dan Flamengo berakhir dengan skor 1-0 untuk kemenangan Santos. Neymar, yang bermain penuh, menjadi pahlawan kemenangan timnya dengan gol di menit ke-84.
Namun, di luar lapangan, insiden yang melibatkan Neymar terjadi. Ia terlihat terlibat cekcok dengan suporter Santos yang tengah mencemooh Danilo, bek Flamengo yang juga pernah membela Santos.
Para suporter Santos mengejek Danilo dengan sebutan “pemain bayaran”. Mereka masih kesal dengan keputusan Danilo yang bergabung dengan Flamengo di awal tahun 2025.
Neymar, yang pernah bermain bersama Danilo di Santos dan Timnas Brasil, langsung membela mantan rekan setimnya. Ia meminta para suporter untuk menghormati Danilo.
Reaksi Keras Neymar dan Eskalasi Insiden
Tidak terima dengan cemoohan terhadap Danilo, Neymar bereaksi keras. Ia terlibat adu mulut dengan para suporter dan melontarkan kecaman.
Menurut laporan *A Bola*, Neymar mengatakan kepada para suporter, “Dia bukan pemain bayaran. Respek lah, sialan!”
Reaksi keras Neymar justru memancing reaksi lebih keras dari para suporter. Mereka melemparkan kaos hitam ke arah Neymar.
Neymar, bukannya diam, menangkap kaos tersebut dan melemparkannya kembali ke arah tribun sambil menunjuk ke arah penonton.
Situasi tersebut akhirnya ditenangkan oleh Danilo sendiri. Kejadian ini mencoreng kemenangan Santos atas Flamengo.
Sejarah Bersama dan Reaksi Publik
Neymar dan Danilo memiliki sejarah panjang bersama. Keduanya pernah membela Santos pada periode 2010-2012 dan meraih beberapa gelar bergengsi bersama klub tersebut, termasuk Campeonato Paulista dan Copa Libertadores 2011.
Insiden ini langsung menjadi perbincangan hangat di media sosial. Banyak yang mengecam tindakan suporter Santos yang melempari Neymar dengan kaos.
Ada yang berpendapat bahwa suporter perlu lebih dewasa dalam menyikapi transfer pemain. Sementara itu, ada juga yang memuji sikap Neymar yang membela mantan rekan setimnya.
Insiden ini menjadi pengingat penting bagi klub dan suporter untuk menjaga etika dan sportivitas di dalam maupun di luar lapangan.
Kejadian ini menjadi catatan penting bagi Santos untuk meningkatkan pengawasan keamanan di stadion dan mengedukasi suporter agar lebih bijak dalam mendukung tim kesayangannya. Ke depannya, diharapkan agar insiden serupa tidak terulang lagi dan suasana stadion tetap kondusif.
