Atlet lompat galah Indonesia, Idan Fauzan Richsan dan Diva Renatta Jayadi, kembali unjuk gigi di kancah internasional. Keduanya mewakili Indonesia dalam Busan International Pole Vault Meeting 2025, sebuah kompetisi bergengsi yang khusus menandingkan nomor lompat galah.
Keberangkatan mereka ke Busan, Korea Selatan, pada 10 Juni 2025, diharapkan membawa harum nama Indonesia di ajang yang rutin diikuti atlet Tanah Air ini. Mereka didampingi pelatih Fitri Haryadi.
Dua Atlet Indonesia Siap Bersaing di Busan
Idan dan Diva berangkat ke Korea Selatan dengan bekal prestasi gemilang dari berbagai kompetisi internasional sepanjang tahun 2025. Bagi Idan, ini merupakan penampilan kelimanya di level internasional tahun ini, sementara bagi Diva, yang keempat.
Partisipasi keduanya di Busan International Pole Vault Meeting 2025, yang diselenggarakan pada 13-14 Juni di Pantai Gwangalli, merupakan kesempatan emas untuk menguji kemampuan dan bersaing dengan atlet-atlet top dunia.
Rekor dan Prestasi Membanggakan Menuju Busan
Idan Fauzan Richsan telah beberapa kali memecahkan rekor nasional. Pada Taiwan International Indoor Pole Vault Meet 2025, ia mencatatkan lompatan 5,22 meter, melewati rekornya sendiri di angka 5,20 meter yang dicapai pada tahun sebelumnya.
Sementara itu, Diva Renatta Jayadi menyamai rekor nasional lompat galah indoor putri milik Desi Margawati dengan catatan 4,00 meter. Prestasi ini diraihnya di ajang yang sama.
Diva kemudian menorehkan sejarah di 2025 Nantou International Pole Vault Invitational Meet. Ia meraih medali emas dengan lompatan 4,30 meter, melampaui rekornya sendiri sebelumnya, 4,20 meter yang dicetak di PON XXI/2024.
Di ajang yang sama, Idan mencatatkan lompatan 5,15 meter, meskipun belum mampu melewati rekor terbaiknya.
Kompetisi Sengit di Busan International Pole Vault Meeting 2025
Busan International Pole Vault Meeting 2025 diikuti lebih dari 50 atlet dari 15 negara. Kompetisi ini diprediksi akan sangat ketat, mengingat sejumlah atlet papan atas turut berpartisipasi.
Beberapa nama besar yang akan menjadi pesaing kuat Idan dan Diva antara lain Jin Min-seop (Korea Selatan), Mashiki Ejima (Jepang), dan Charlie Myers (Australia).
Kejuaraan yang telah mendapat pengakuan resmi dari Asosiasi Atletik Asia (AAA) ini, diselenggarakan oleh Asosiasi Federasi Atletik Korea (KAAF), dan didukung oleh Pemerintah Kota Busan melalui Federasi Atletik Busan.
PB PASI berharap dukungan penuh masyarakat Indonesia untuk Idan dan Diva agar dapat memberikan penampilan terbaik dan mengharumkan nama bangsa.
Sukses di Busan bukan hanya tentang meraih medali, tetapi juga tentang pengalaman berharga dan peningkatan kemampuan bagi kedua atlet muda berbakat ini dalam perjalanan karier mereka. Semoga penampilan mereka di Busan menjadi batu loncatan menuju prestasi-prestasi yang lebih tinggi di masa mendatang.