Justin Bieber, melalui akun Instagram pribadinya, baru-baru ini mengungkapkan keinginannya untuk mendapatkan cinta tanpa syarat. Ungkapan ini bukan yang pertama kali dilontarkan penyanyi terkenal tersebut sejak menikah dengan Hailey Bieber pada tahun 2018. Pertanyaan pun muncul: apakah cinta tanpa syarat benar-benar ada?
Psikolog klinis dewasa dan peneliti relasi interpersonal, Dr. Pingkan C.B Rumondor, M.Psi., memberikan pencerahan. Menurutnya, cinta, baik kepada orang lain maupun diri sendiri, harus mencakup empat elemen penting. Empat elemen tersebut, yang diungkapkan oleh tokoh aliran humanistik Erich Fromm, adalah pengetahuan, perhatian, hormat, dan tanggung jawab.
Memahami Unsur-Unsur Cinta Sejati
Pengetahuan diri dan pasangan merupakan elemen pertama yang krusial. Memahami kebutuhan masing-masing individu dalam suatu hubungan adalah kunci untuk membangun hubungan yang sehat. Ini berarti mengenali kekuatan, kelemahan, serta apa yang dibutuhkan oleh diri sendiri dan pasangan.
Perhatian dan kepedulian satu sama lain juga tak kalah penting. Kedua belah pihak harus saling peduli dan berupaya memenuhi kebutuhan pasangannya. Hal ini menjamin keberlangsungan hubungan yang harmonis.
Hormat menjadi elemen ketiga yang tak terpisahkan. Kedua individu harus menghormati kebutuhan satu sama lain, serta bertanggung jawab untuk memenuhinya. Sikap ini menunjukkan komitmen dan keseriusan dalam menjalin hubungan.
Dr. Pingkan menekankan bahwa cinta yang sejati melibatkan keempat elemen tersebut secara seimbang. Baik dalam mencintai pasangan, maupun mencintai diri sendiri.
Ketergantungan dan Kecemasan dalam Hubungan
Hanya memberikan perhatian kepada pasangan tanpa memperhatikan diri sendiri bukanlah cinta sejati. Kondisi ini lebih mendekati ketergantungan atau kecemasan. Mencintai diri sendiri adalah fondasi penting untuk mencintai orang lain.
Seseorang yang mencintai pasangannya dengan tulus mampu memberikan kasih sayang yang sama kepada dirinya sendiri. Jika merasa tertekan karena harus selalu mengutamakan kebutuhan pasangan, itu menandakan kurangnya perhatian pada diri sendiri.
Contohnya, seorang istri yang selalu mengutamakan kebutuhan suami, sementara suami tidak pernah membalas perhatian tersebut, menunjukkan ketidakpedulian istri terhadap dirinya sendiri. Ia membiarkan dirinya diperlakukan secara egois.
Mencintai Tanpa Kehilangan Diri Sendiri
Tokoh psikolog Erik Erikson menjelaskan keintiman sebagai kemampuan untuk menyatu dengan orang lain, tetapi tetap mempertahankan identitas diri. Kehilangan jati diri dalam sebuah hubungan menunjukkan bahwa itu bukan cinta sejati. Kemungkinan besar, itu adalah manifestasi dari *anxious attachment style* atau *insecure attachment style*.
*Anxious attachment style* ditandai dengan rasa cemas dan takut ditinggalkan. Sementara *insecure attachment style* ditandai dengan rasa tidak aman karena tidak mampu memenuhi kebutuhan sendiri. Mereka mungkin takut mengungkapkan kebutuhan, atau ragu untuk mengkonfrontasi pasangan yang egois.
Cinta sejati adalah seperti air, memberikan kesegaran bagi siapapun yang meminumnya. Jika sebuah hubungan tidak memberikan rasa lega, dan tidak mencakup empat elemen penting yang telah disebutkan, maka perlu dipertanyakan apakah itu benar-benar cinta atau hanya obsesi atau kecemasan.
Curhatan Justin Bieber dan Cinta Tanpa Syarat
Justin Bieber, dalam unggahannya di Instagram, mengungkapkan kelelahannya dalam hubungan transaksional. Ia merasa bahwa jika harus melakukan sesuatu untuk mendapatkan cinta, itu bukanlah cinta sejati.
Ungkapan ini muncul di tengah spekulasi publik tentang hubungan rumah tangganya. Sebelumnya, ia juga pernah menulis di Instagram Story tentang pentingnya menerima dalam sebuah hubungan, bukan hanya memberi.
Ia merasa lelah karena harus terus membuktikan diri agar layak dicintai. Baginya, cinta sejati diberikan dengan tulus, tanpa syarat dan tanpa ekspektasi. Meskipun Justin mengungkapkan pergumulannya dalam memahami cinta, Hailey Bieber memastikan bahwa rumah tangga mereka tetap solid dan membantah rumor perceraian.
Sebagai penutup, ungkapan Justin Bieber mengenai cinta tanpa syarat memicu diskusi yang menarik. Memahami elemen-elemen penting dalam suatu hubungan, seperti yang dijelaskan oleh Dr. Pingkan, sangat penting untuk membangun hubungan yang sehat dan langgeng. Cinta bukan hanya tentang memberi atau menerima, melainkan juga tentang pengetahuan, perhatian, hormat, dan tanggung jawab yang seimbang terhadap diri sendiri dan pasangan.