Pertandingan Piala Dunia Antarklub 2025 antara Boca Juniors dan Benfica di Stadion Hard Rock, Miami, menyajikan laga dramatis dengan skor akhir 2-2. Pertandingan yang digelar Senin (16/6/2025) waktu setempat atau Selasa (17/6/2025) pagi WIB ini diwarnai empat gol dan tiga kartu merah. Laga ini menjadi tontonan yang menegangkan bagi para penonton.
Pertandingan berjalan dengan tempo tinggi dan penuh semangat juang dari kedua tim. Kehadiran pendukung fanatik Boca Juniors turut menambah semarak suasana di stadion.
Babak Pertama Berjalan Sengit: Boca Juniors Unggul Dua Gol
Boca Juniors memulai laga dengan sangat agresif. Miguel Merentiel mencetak gol pembuka pada menit ke-21, memanfaatkan umpan apik Lautaro Blanco.
Enam menit berselang, Rodrigo Battaglia menggandakan keunggulan Boca Juniors menjadi 2-0. Gol ini berawal dari sundulan rekannya, Ayrton Costa, yang kemudian diteruskan dengan sempurna oleh Battaglia.
Namun, Benfica berhasil memperkecil kedudukan menjelang akhir babak pertama. Angel Di Maria sukses mengeksekusi penalti pada menit ke-45+3′, setelah Nicolas Otamendi dilanggar Carlos Palacios di kotak penalti.
Sebelum gol penalti Di Maria, wasit mengeluarkan kartu merah untuk Ander Herrera dari Boca Juniors. Herrera, yang sebelumnya digantikan karena cedera pada menit ke-20, mendapatkan kartu merah karena mengeluarkan kata-kata tak pantas dari bangku cadangan.
Kartu Merah Berjatuhan: Dua Tim Bermain dengan 10 Pemain
Babak kedua dimulai dengan suasana yang tegang. Tensi pertandingan semakin memanas. Pada menit ke-70, wasit kembali mengeluarkan kartu merah, kali ini untuk pemain pengganti Benfica, Andrea Belotti.
Belotti mendapat kartu merah karena melanggar Ayrton Costa dengan mengangkat kaki terlalu tinggi hingga mengenai kepala pemain Boca Juniors tersebut. Keputusan wasit ini diambil setelah berkonsultasi dengan Video Assistant Referee (VAR).
Benfica Samakan Kedudukan: Drama Hingga Menit Akhir
Meskipun bermain dengan 10 pemain, Benfica tidak menyerah. Mereka terus menekan pertahanan Boca Juniors. Upaya mereka membuahkan hasil pada menit ke-84.
Nicolas Otamendi mencetak gol penyama kedudukan melalui sundulan memanfaatkan tendangan pojok Orkun Kokcu. Gol ini memberikan harapan bagi Benfica untuk meraih poin.
Namun, drama belum berakhir. Empat menit setelah gol Otamendi, Boca Juniors juga harus bermain dengan 10 pemain. Nicolas Figal diusir wasit karena melanggar Florentina Luis.
Pertandingan pun berakhir dengan skor imbang 2-2. Laga ini menjadi bukti betapa sengitnya persaingan di Piala Dunia Antarklub 2025. Pertandingan yang penuh dengan drama, gol, dan kartu merah ini akan dikenang sebagai salah satu laga paling menarik di turnamen tersebut. Kejadian-kejadian di lapangan menunjukkan semangat juang tinggi dari kedua tim, meskipun harus bermain dengan jumlah pemain yang tidak imbang di akhir laga. Pertandingan ini memberikan hiburan yang luar biasa bagi para penonton dan penggemar sepak bola di seluruh dunia.
