Sebuah video beredar di media sosial menampilkan kondisi kabin pesawat Air India dengan pendingin udara (AC) yang mati. Video ini kemudian dikaitkan dengan kecelakaan pesawat Air India penerbangan AI171 yang menabrak pemukiman di Ahmedabad, India pada Kamis, 12 Juni 2025. Namun, klaim tersebut terbukti salah. Tim Cek Fakta Kompas.com telah melakukan penelusuran dan menemukan bahwa narasi tersebut adalah hoaks.
Informasi menyesatkan ini tersebar luas di berbagai platform media sosial, termasuk Facebook dan Instagram. Banyak pengguna membagikan video tersebut dengan narasi yang mengaitkan malfungsi AC sebagai penyebab utama kecelakaan.
Narasi Hoaks yang Beredar
Beberapa akun Facebook dan Instagram menyebarkan video penumpang yang merekam kondisi AC pesawat Air India yang tidak berfungsi. Mereka mengklaim bahwa kondisi ini terjadi sebelum pesawat lepas landas dan menjadi penyebab jatuhnya pesawat.
Narasi yang menyertai video tersebut bervariasi, namun intinya sama: AC yang tidak berfungsi menyebabkan pesawat Air India AI171 jatuh, mengakibatkan 241 penumpang meninggal dan hanya satu orang selamat.
Salah satu postingan Facebook menulis, “Awal mula sebelum pesawat jatuh, AC tidak berfungsi dengan baik. Seharusnya penerbangan dibatalkan dan pesawat diperiksa ulang.” Teks yang tertera pada video sendiri juga menyatakan hal serupa dalam bahasa Inggris.
Penelusuran Fakta Kompas.com
Video yang beredar memiliki watermark “NDTV,” sebuah perusahaan media di India. Tim Cek Fakta Kompas.com kemudian melacak sumber video tersebut.
Ternyata, video tersebut berasal dari penerbangan Air India AI2521, penerbangan domestik dari Delhi menuju Patna pada Minggu, 18 Mei 2025.
Dalam penerbangan tersebut, para penumpang memang mengeluhkan AC pesawat yang tidak berfungsi. Namun, peristiwa ini terjadi jauh sebelum kecelakaan Air India AI171 pada 12 Juni 2025.
Penerbangan AI2521 adalah penerbangan domestik, sedangkan penerbangan AI171 yang jatuh adalah penerbangan internasional dari Ahmedabad menuju London.
Investigasi resmi terkait kecelakaan AI171 masih berlangsung, melibatkan pemerintah India, Inggris, dan Amerika Serikat. Para penyelidik masih menganalisis kotak hitam yang ditemukan pada Minggu, 15 Juni 2025.
Laporan awal menyebutkan bahwa pilot mengirimkan panggilan darurat beberapa detik setelah lepas landas. Namun, penyebab pasti kecelakaan belum diumumkan secara resmi.
Pihak Air India sendiri menyatakan belum ada indikasi kesalahan atau kelalaian dalam pengecekan kondisi pesawat Boeing 787 yang digunakan dalam penerbangan AI171.
Kesimpulan dan Analisis
Klaim bahwa AC yang mati menyebabkan jatuhnya pesawat Air India AI171 adalah hoaks. Video yang beredar menampilkan insiden terpisah pada penerbangan yang berbeda, yaitu AI2521, yang terjadi beberapa minggu sebelumnya.
Penyebab pasti kecelakaan Air India AI171 masih dalam penyelidikan. Menyebarkan informasi yang belum terverifikasi dapat menyebabkan kepanikan dan kesalahpahaman. Penting untuk selalu mengutamakan informasi dari sumber terpercaya dan menghindari penyebaran berita bohong.
Penting untuk menunggu hasil investigasi resmi sebelum menyimpulkan penyebab kecelakaan Air India AI171. Menghindari spekulasi dan penyebaran informasi yang belum terkonfirmasi akan membantu mencegah penyebaran informasi yang menyesatkan dan menjaga kredibilitas informasi publik.