Bansos & BSU Rp600 Ribu: Lanjutkah Setelah Juli 2025?

Playmaker

Bansos & BSU Rp600 Ribu: Lanjutkah Setelah Juli 2025?
Sumber: Suara.com

Pemerintah memastikan program “penebalan” bantuan sosial (bansos) dan Bantuan Subsidi Upah (BSU) sebesar Rp600 ribu hanya akan berlangsung selama dua bulan, yakni Juni dan Juli 2025. Kebijakan ini, yang sempat memberikan angin segar bagi masyarakat, dijelaskan sebagai stimulus sementara dan bukan bagian dari program bantuan reguler di APBN 2025. Keputusan ini disampaikan langsung oleh Direktur Jenderal Strategi Ekonomi dan Fiskal Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Febrio Nathan Kacaribu.

Program penebalan bansos ini bertujuan untuk mendorong daya beli masyarakat di tengah tantangan ekonomi global dan nasional. Pemerintah menyadari pentingnya menjaga stabilitas ekonomi dan memberikan jaring pengaman sosial bagi masyarakat yang membutuhkan. Namun, kebijakan ini dijalankan dengan pertimbangan yang cermat terkait pengelolaan anggaran negara.

Penebalan Bansos: Stimulus Jangka Pendek, Bukan Kebijakan Permanen

Kemenkeu menegaskan bahwa penambahan bansos Rp600 ribu merupakan stimulus tambahan, bukan pengganti program perlindungan sosial (perlinsos) reguler. Program reguler seperti Program Keluarga Harapan (PKH) dan bantuan sembako tetap berjalan sesuai jadwal dan anggaran yang telah ditetapkan dalam APBN 2025.

Total anggaran perlinsos dalam APBN 2025 mencapai Rp503 triliun. Dana tambahan Rp10 triliun untuk penebalan bansos di Juni dan Juli merupakan alokasi di luar anggaran reguler tersebut. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah terhadap perlindungan sosial, namun tetap mengedepankan pengelolaan anggaran yang efisien dan berkelanjutan.

Implementasi dan Realisasi Anggaran Perlinsos

Meskipun Febrio belum merinci angka pasti realisasi anggaran perlinsos hingga saat ini, ia memastikan proses penyaluran berjalan sesuai jadwal, khususnya untuk PKH dan bansos reguler. Penyaluran bansos reguler, seperti PKH, umumnya dilakukan setiap kuartal.

Skema penyaluran bantuan ini mengikuti mekanisme yang sudah terencana dan teruji. Pemerintah memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam penyaluran bantuan sosial agar tepat sasaran dan efektif meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Ketahanan Fiskal Indonesia di Tengah Tekanan Global

Terkait kekhawatiran akan dampak gejolak geopolitik dan tekanan ekonomi global terhadap APBN, Febrio memastikan kondisi fiskal Indonesia masih terkendali. Defisit APBN hingga akhir Mei 2025 tercatat kecil.

Laporan resmi semester I/2025 akan disampaikan ke DPR pada 8 Juli mendatang. Pemerintah terus memantau dan mengelola APBN dengan hati-hati untuk memastikan stabilitas ekonomi nasional tetap terjaga. Langkah ini merupakan bagian dari strategi pemerintah dalam menghadapi tantangan ekonomi global yang dinamis.

Pemerintah berkomitmen untuk memperkuat efektivitas dan jangkauan program perlinsos yang sudah ada, ketimbang terus memberikan bantuan ad-hoc. Dengan demikian, penyaluran bantuan sosial dapat lebih terukur dan berkelanjutan dalam jangka panjang. Keputusan ini mencerminkan kehati-hatian fiskal pemerintah dalam mengelola APBN di tengah ketidakpastian ekonomi global. Meskipun bantuan tambahan hanya berlangsung dua bulan, langkah ini diharapkan dapat memberikan sedikit kelonggaran bagi masyarakat yang terdampak tekanan ekonomi. Pemerintah tetap fokus pada penguatan kualitas belanja sosial dalam APBN 2025 untuk menciptakan sistem perlindungan sosial yang lebih kokoh dan berkelanjutan.

Popular Post

Berita

Presiden Saksikan Kesepakatan Raksasa Indo Defence: Rp33 Triliun!

Presiden Prabowo Subianto menjadi saksi penting dalam penandatanganan kerja sama senilai Rp33 triliun di Indo Defence Expo & Forum 2025. ...

Tarif Parkir & ERP Jakarta: Solusi Ampuh Atasi Kemacetan?

Eksbis

Tarif Parkir & ERP Jakarta: Solusi Ampuh Atasi Kemacetan?

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tengah berupaya keras mengatasi permasalahan kemacetan yang kronis. Langkah terbaru yang diumumkan Gubernur DKI Jakarta, Pramono ...

Harga Emas Antam Melonjak Tajam! Cek Update Hari Ini

Eksbis

Harga Emas Antam Melonjak Tajam! Cek Update Hari Ini

Harga emas Antam kembali menanjak hari ini, Sabtu (14/6/2025). Kenaikan sebesar Rp 9.000 per gram membuat harga emas batangan Antam ...

Eksbis

Harga Emas Antam Tembus Rp1,9 Juta: Investasi Menguntungkan?

Harga emas Antam kembali menanjak. Untuk ketiga kalinya secara berturut-turut, harga emas batangan Antam mengalami kenaikan. Pada Kamis, 12 Juni ...

Serangan Israel-Iran Picu Lonjakan Harga Minyak Dunia

Eksbis

Serangan Israel-Iran Picu Lonjakan Harga Minyak Dunia

Harga minyak mentah dunia melonjak tajam pada Jumat (13/6/2025) setelah Israel melancarkan serangan udara terhadap Iran tanpa dukungan Amerika Serikat. ...

Berita

Saksi Strawberry Moon Malang: Pemandangan Langit Memukau

Dunia digital terus berkembang pesat, menghadirkan berbagai inovasi yang memengaruhi kehidupan kita sehari-hari. Salah satu perkembangan signifikan adalah meningkatnya penggunaan ...